Macam macam buar berwarna merah
Buah Delima (Punica granatum)
Tanaman delima berasal dari iran menyebar ke
daerah mediteran dan ke arah timur hingga India dan Cina. Sekarang delima sudah
ditanama di daerah tropks dan sub tropic. Tanaman delima merupakan tanamana tahunan
yang berbetuk semak, dapat mencapai ketinggian hingga 1,8 – 4,5 m. rasa buah
lebih manis dan enak bila ditanam di daerah beriklim sejuk. Buah yang berbentuk
bulat itu dapat dimakan dalam keadaan segar, sebagai salat dan minuman segar
dalam kaleng. Kulit buahnya sebagai bahan tinta.1 buah delima diperkirakan
mengandung 667 biji.
Buah delima termasuk buah buni, berbentuk
bulat dengan diameter 5-12 cm, warna kulit be-ragam, mulai darihijau keunguan,
putih hingga coklat kemerahan atau ungu kehitaman.Pada buah adakalanya terdapat
bercak agak menonjol berwarna lebih tua.Khasiat buah delima antara lain adalah
untuk mencegah berbagai penyakit, antara lain gangguan perut, jantung, kanker,
gigi, rematik, kurang darah, dan diabetes. Sari buah delima mengandung flavonoid,
antioksidan kuat untuk mencegah radikal bebas di dalam tubuh, sekaligus
memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak, dan mampu memberikan perlindungan
terhadap penyakit jantung, kanker kulit, dan kanker prostat, mencegah
penyumbatan pada pembuluh darah arteri oleh kolesterol.
Berikut kandungan gizi buah delima :
Nama
|
Nilai gizi per 100 g
|
Energi
|
346 kJ (83 kcal)
|
Karbohidrat
|
18,7 g
|
Gula
|
13.7 g
|
Diet serat
|
4,0 g
|
Lemak
|
1,2 g
|
Protein
|
1,7 g
|
Thiamine (Vit. B1)
|
0.07 mg (5%)
|
Riboflavin (Vit. B2)
|
0,05 mg (3%)
|
Niacin (Vit. B3)
|
0,29 mg (2%)
|
Asam pantotenat (B5)
|
0,38 mg (8%)
|
Vitamin B6
|
0,08 mg (6%)
|
Folat (Vit. B9)
|
38 mg (10%)
|
Vitamin C
|
10 mg (17%)
|
Kalsium
|
10 mg (1%)
|
Besi
|
0,30 mg (2%)
|
Magnesium
|
12 mg (3%)
|
Fosfor
|
36
mg (5%)
|
Kalium
|
236
mg (5%)
|
Seng
|
0,35
mg (3%)
|
Source: USDA Nutrient databas
2.2.2
Buah Jambu Biji (Psidium guajava)
Tanaman jambu biji diperkirakan dari benua
amerika tengah, mungkin disekitar meksiko dan peru. Disebarkan ke Filipina dan
india, sekarang tanaman ini menyebar luas ke seluruh dunia, terutama di daerah
tropic. Diperkirakan terdapat sekitar 150 spesies Psedium yang menyebar ke
daerah tropic dan berhawa sejuk.Tanaman jambu termasuk pendek kanopinya.Percabangannya
dekat tanah, sering tumbuh tunas liar di dekat pangkal batang. Tanaman tersebut
dapat digunakan sebagai bahan tanam (bibit).
Buah jambu biji biasanya dikonsumsi dalam
keadaan segar atau untuk diolah (diproses) lebih lanjut. Bentuk olahan buah
jambu biji misalnya sari buah, jam, selai atau bahan pencampur kue. Di india
barat, jambu biji dilembutkan untuk dibuat pasta, kemudian diuapkan dan
dicampur dengan gula. tepung jambu kaya akan vitamin C dan zat pectin. Di
Indonesia daun jambu biji digunakan sebagai zat warna dan obat diare.
Kultivar yang unggul hampir semua
bagian buahnya dapat di makan. Setiap 100 gram daging buahnya mengandung air
sebanyak 83,3 gram, protein 1 gram, lemak 0,4 gram, pati 6,8 gram, serat 3,8
gram, abu 0,7 gram, dan vitamin C 337 mg. kandungan energy untuk setiap 100
gram sebesar 150-210 kj. Kandungan vitamin C bervariasi antara 10-2000 mg/100
gram buah, namun tergantung pada kultivar serta kondisi lingkungan setempat.
Tanaman semangka berasal dari daerah tropic
dan subtropik afrika. Dari benua afrika tanaman ini kemudia menyebar ke mesir,
india bahkan cina. Jenisnya sangat banyak dari yang berasa sepet hingga sangat
manis. Bentuk buahnya juga bervariasi, demikian juga warna kulit buahnya.
Satu buah semangka terdiri dari 91 persen air dan 6
persen gula. Semangka mengandung beberapa macam vitamin termasuk vitamin A, B1,
B6, dan yang paling menonjol adalah vitamin C. Selain itu, semangka juga
mengandung asam amino sitrulin, asam spantotenik, tembaga, biotin, potasium,
kalium, dan magnesium.
Daging buah semangka mengandung air sebanyak
93,4%, protein 0,5%, lemak 0,1%, karbohidrat 5,3%, serat 0,2%, abu 0,5% dan
vitamin A 70 mcg. Biji semangka mengandung 20-45 minyak yang berwarna kuning,
30-40% protein dan bijinya kaya akan enzim urease.
Berdasarkan bentuknya, buah semangka dapat dibedakan menjadi tiga macam, yakni bulat, lonjong, dan oval. Buah semangka kaya nutrisi dan phytochemical lycopen yang dapat mencegah kanker prostat pada pria. Semangka dapat menurunkan kholesterol, menjaga kesehatan ginjal, mencegah otot kaku, menjaga kesehatan tulang dan menetralkan tekanan darah.
2.2.4
Buah Stroberi (Fragaria
X)
Tanaman stroberi berasal dari eropa dan asia
utara. Sekarang ini tanaman ini telah menyebar luas ke seluruh daratan tropic
dan subtropik, terutama pada daerah pegunungan tropic. Jenis liarnya masih
terdapat di hutan-hutan dengan ketinggian tanah 3.000 m di atas permukaan laut.
Buah stroberi merupakan sumber Vitamin C yang sangat
baik, begitu pula halnya akan kandungan flavanoids dan phenolic acids. Stroberi
juga mengandung fisetin dan memiliki level tinggi antioksidan dibandingkan buah
lainnya.
Kandungan nutrisi buah stroberi. Buah ini sangat
rendah akan lemak jenuh (saturated fats), kolesterol dan sodium. Selain itu,
stroberi juga termasuk sumber mineral potas, mangan, dan iron yang cukup baik,
dilengkapi dengan beberapa vitamin seperti vitamin B1, vitamin B2, vitamin B3,
vitamin B6, vitamin K, vitamin A, and vitamin E.
Manfaat Stroberi untuk Kesehatan :
1) Antioksidan
Stroberi mengandung senyawa kimia yang disebut
fenol. Antosianin (Anthocyanin), salah satu jenis fenol yang melimpah pada buah
stroberi, menjadikan buah ini berwarna merah terang. Antosianin dapat
meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh, yang mana dapat berperan sebagai agen
antioksidan dalam tubuh.
2)
Diet
Satu cangkir stroberi, kurang lebih 255 gram, dapat
memenuhi lebih dari 13% asupan serat harian yang disarankan. Kandungan serat
dalam stroberi dapat membantu memperlancar pencernaan, membuat anda kenyang
lebih lama, dan dapat menurunkan tekanan darah.
3)
Kesehatan mata
Penelitian menyatakan bahwa sajian tiga buah atau
lebih buah stroberi setiap harinya dapat menurunkan resiko degenerasi makula
dan katarak yang berhubungan dengan usia hingga sepertiganya.
4)
Kesehatan tulang
Mangan sangat baik untuk kesehatan tulang. Selain
itu, mineral potasium, magnesium, dan vitamin K pada buah stroberi juga baik
dalam mempromosikan tulang yang sehat.
5)
Anti-inflamasi
Senyawa fenol dalam stroberi juga dapat melawan
banyak gangguan inflamasi, seperti osteoarthritis, asma dan aterosklerosis,
dengan menghambat enzim siklooksigenase (COX) dengan cara yang sama yang
dilakukan obat aspirin dan ibuprofen. Stroberi, bagaimanapun, tidak membawa
efek samping yang tidak diinginkan seperti gangguan pencernaan.
6)
Anti-kanker
Kombinasi agen antioksidan dan anti-inflamasi yang
ditemukan dalam stroberi terkenal dapat melawan timbulnya berbagai bentuk
kanker. Berkat vitamin C, folat, dan flavonoid yang dikandungnya, stroberi
adalah pertahanan yang hebat untuk melawan sel berpotensi kanker.
7)
Vitamin C melimpah
Seperti ditunjukkan oleh gambar di atas, sajian 255
gram buah stroberi dapat memenuhi lebih dari 150% asupan harian vitamin C.
Vitamin C merupakan antioksidan yang sangat efektif, dapat memperkuat daya
tahan tubuh, dan membantu menurunkan tekanan darah.
8)
Mangan
Mangan (manganese) adalah nutrisi penting yang
bertindak sebagai antioksidan kuat dan agen anti-inflamasi. Dengan meningkatkan
kadar superoxide dismutase (SOD), mangan tidak hanya membantu untuk melawan
radikal bebas, tetapi juga mengurangi inflamasi sel–penyebab lain dari berbagai
penyakit kardiovaskular.
2.2.5
Buah Naga
Tanaman buah naga berasal dari Meksiko dan
Amerika Selatan bagian utara (Colombia), kemudian menyebar ke
kawasan Indocina (Vietnam),
Jepang, dan Ke Indonesia. Terdapat beberapa
spesies buah naga, antara lain (1) Hylocereus undatus, buah berwarna merah,
daging buah berwarna putih; (2) Hylocereus polyrhizus, buah berwarna merah muda
dan daging buah berwarna merah; (3) Hylocereus costacirensis, buah berwarna merah cerah; (4) Selenicereus megalanthus, buah berwarna
kuning dan daging buah berwarna putih.
Tanaman buah naga berakar serabut yang be rkembang dalam tanah, batang bagian
atas berfungsi sebagai akar gantung. Akar tumbuh di sepanjang batang pada bagian punggung sirip di sudut batang. Batang berbentuk segitiga, berduri
sangat pendek dan tidak mencolok, sehingga dujuluki sebagai “kaktus tak
berduri”.
Pada bagian duri, tumbuh bunga yang mirip dengan
bunga Wijayakusuma. Bunga mekar pada awal senja jika kuncup bunga sudah
berukuran sekitar 30 cm. Mahkota bunga bagian luar berwarna krem, mekar sekitar
pukul 21.00, lalu disusul oleh mahkota bagian dalam berputih bersih, meliputi
sejumlah benang sari berwarna kuning. Bunga terbuka penuh pada tengah malam
sehingga buah naga dikenal sebagai night blooming cereus. Pada saat mekar
penuh, buah naga menyebarkan aroma harum untuk memikat kelelawar menyerbuki
bunga. Tanaman tumbuh subur jika media tanam bersifat porous, kaya hara,
berpasir, cukup sinar matahari, dan bersuhu antara 38-40°C.
Buah naga berbentuk bulat agak lonjong seukuran buah
alpukat. Kulit buah berwarna merah menyala untuk jenis
buah naga putih dan merah, berwarna merah gelap untuk jenis buah naga
hitam, dan berwarna kuning untuk jenis buah naga kuning. Sekujur kulit dipenuhi
oleh jumbaijumbai yang dianalogikan sebagai sisik naga sehingga disebut buah
naga. Buah naga mengandung banyak vitamin C, betakaroten, kalsium dan serat,
berfungsi menurunkan kolesterol, penyeimbang gula darah, dan mencegah
hipertensi.
Dalam 100 g buah naga, mengandung kalori 60 kkal, protein 0, 53 g,
karbohidrat 11, 5 g, serat 0,71 g, kalsium 134,5 mg, fosfor 87 mg, zat besi
0,65 mg, vitamin C 9,4 mg, serta kandungan airnya sebanyak 90%.
baca juga buah berwarna kuning
baca juga buah berwarna kuning
- 1) Sumber Vitamin C. Buah naga kaya akan vitamin C yang
dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Buah naga yang dikeringkan terbukti
mengandung 10 kali lebih banyak vitamin C yang dibutuhkan tubuh.
- 2) Sumber Vitamin B1 (tiamin). Vitamin lain dalam buah
naga adalah Vitamin B1 atau tiamin. Fungsinya untuk memproses karbohidrat
degnan cepat dan menghasilkan energi bagi tubuh.
- 3) Sumber Vitamin B3 (niacin). Buah naga ampuh menurunkan
kolesterol karena kandungan vitamin B3 atau niasin di dalamnya. Vitamin ini
juga mampu membuat kulit terlihat halus dan bercahaya secara alami dari dalam.
- 4) Sumber Vitamin B12. Kandungan vitamin B12 membuat
buah ini menjadi perangsang nafsu makan yang baik. Terutama bagi orang-orang
yang sedang dalam masa penyembuhan, buah naga sangat dianjurkan untuk
dikonsumsi.
- 5) Kaya SeratBuah naga mengandung serat yang cukup
tinggi, sehingga berkhasiat untuk mengatasi beberapa masalah pencernaan seperti
sembelit atau susah buang air besar.
- 6) Kaya Mineral. Mineral yang terkandung dalam buah
naga adalah fosfor dan kalsium. Keduanya memiliki peran dalam pembentukan
tulang, gigi, dan perkembangan sel.
- 7) Kandungan Antioksidan.Buah naga merupakan sumber
antioksidan yang baik untuk mencegah dari serangan radikal bebas yang
menyebabkan kanker dan masalah kesehatan lainnya.
- 8) Kandungan Protein. Protein merupakan nutrisi penting
yang dibutuhkan oleh tubuh untuk membentuk hormon, enzim, dan senyawa lain.
Jagalah kadar protein dalam tubuh dengan mengonsumsi secara teratur buah ini.
- 9) Rendah lemak.Terdapat banyak biji-biji kecil dalam
buah naga. Rupanya, biji ini merupakan lemak tak jenuh yang baik untuk
kesehatan karena menurunkan kolesterol baik dan menghilangkan kolesterol jahat.
- 10) Mengontrol gula darah. Bagi penderita diabetes tipe
2, buah ini paling baik dikonsumsi untuk mengontrol gula darah agar tetap
seimbang.
- 11) Menurunkan tekanan darah. Konsumsi buah naga mampu
mengembalikan tingkat hipertensi seseorang menjadi normal. Berita bagus nih
untuk mereka yang berisiko terkena serangan jantung dan stroke.
- 12) Menetralkan racun. Racun dalam tubuh seperti merkuri, arsen, dan lain-lain, membahayakan kesehatan. Namun, semua racun dalam tersebut dapat dinetralkan dengan rajin mengonsumsi buah naga.
2.2.6
Buah
Durian Merah
Durian merupakan
tanaman asli asia tenggara, terutama Indonesia, thailan dan Malaysia. Tanaman
tahunan ini berdifat flushing yang pada
saat tertentu tumbuh daun-daun yang baru, setelah masa berbuah selesai. Tajuk rindang
dan renggang, tinggi tanaman dapat mencapai 25–50m. Durian dapat tumbuh di
dataran rendah hingga ketinggian tempat 1.000 m dpl, produksi terbaik pada
ketinggian 400-600 m dpl dengan suhu optimal 22-30°C, curah hujan 1.500-2.500
mm/tahun yang tersebar merata sepanjang tahun. Periode kering yang berlangsung
selama 1-2 bulan akan merangsang perbungaan lebih baik. Tanaman durian tumbuh baik pada tanah yang dalam, ringan,
dan berdrainase baik dengan tingkat kemasaman (pH) 6-7, kedalaman air tanah
tidak lebih dari 1 m.
Proporsi daging
buah durian cukup kecil, yaitu berkisar antara 20-35% dari berat total
buah.Sedangkan proporsi bijinya 5-15%. Daging dan biji buah durian mengandung
gizi tinggi, kaya akan karbohidrat, vitamin dan mineral. Setiap 100 gr daging
buah durian diperkirakan mengandung air sebanyak 67 g, 2,5 gr protein, 2,5 gr
lemak, 2,3 gr karbohidrat, 1.4 gr serat, 0,8 gr abu, 20 mg kalsium, 63 mg
fosfor, 601 mg potassium, 0,27 mg tiamin, 0,29 mg riboflavin, dan vitamin C 57
g. energy yang terkandung sebesar 520 kj/100 gram. Bau dan rasa khas pada
umumnya karena kandungan senyawa thiols, thiolster, ester dam sulfide.
Manfaat
Buah Durian Merah:
1. Mengatasi
sembelit karena terdapat banyak mengandung serat
2. Baik
untuk kesehatan persendian dan tulang karena mengandung pottasium atau kalsium
3. Menjaga
kesehatan kulit karena vitamin C yang berfungsi untuk antioksidan dan anti
penuaan dan meremajakan kulit.
4. kandungan
senyawa tembaga dapat Menjaga kesehatan kelenjar tiroid
5. Asal
tak dikonsumsi berlebihan, kandungan mangan dalam durian dapat menjaga kadar
gula darah agar tetap stabil
6. Menjaga
kesehatan mulut dan gigi karena mengandung phospor.
7. Mengatasi
pusing-pusing atau migrain karena mengandung senyawa Vit B2 atau riboflavin
8. Menjaga
nafsu makan tetap setabil karena didalam buah terkandung thiamin dan vitamiin
B1
9. Mengatasi
penyakit anemia karena mengandung folat atau vit B9 yang sangat dibutuhkan
dalam memproduksi sel darah merah didalam tubuh
2.2.7
Buah Raspberry
Raspberry
berasal dari daratan Eropa dan memiliki kandungan vitamin C cukup tinggi.
Kandungan vitamin C inilah yang membuat rasa raspberry jadi asam. Berikut ini
daftar senyawa yang terkandung dalam buah raspberry: Karbohidrat, Gula alami,
Diet serat, Lemak tak jenuh,
Monounsaturated, Polyunsaturated, Protein, Vitamin A, Vitamin C, Vitamin K, Beta-karoten, Kalsium, Zat Besi,
Sodium, Mangan, Anthocyanin.
Manfaat
buah Raspberry:
1. Membakar
lemak
Buah merah ini kaya akan
serat dan mangan. Serat dapat memperlambat proses pencernaan sehingga kita akan
merasa kenyang lebih lama. Mangan meningkatkan metabolisme yang membantu
membakar lemak. Kandungan raspberry juga dapat mematahkan jaringan lemak dengan
meningkatkan produksi adiponektin (hormon protein dalam jaringan lemak yang
meningkatkan kemampuan metabolisme lemak).
2. Mengurangi
risiko serangan jantung
Asam ellagic dalam raspberry
mengurangi kemungkinan terkena serangan jantung. Asam ini menghilangkan
kolesterol jahat dan menurunkan tekanan darah tinggi. Selain itu, asam
salisilat dalam raspberry bisa membantu melawan aterosklerosis dan penyakit
jantung.
3. Menyembuhkan
kerusakan hati
Raspberry dapat mencegah sel
dan kerusakan hati. Buah ini mencegah pembentukan plak pada dinding hati (yang
menyebabkan kanker hati). Selain itu, kandungan dalam raspberry juga dapat
membakar lemak di hati.
4. Menjaga
gula darah tetap stabil
Meskipun buah ini manis,
raspberry ampuh dalam mengendalikan kadar gula darah. Adinopectin yang
dikeluarkan membantu mengontrol kadar gula darah. Itulah sebabnya buah ini baik
untuk orang-orang dengan diabetes tipe 2.
5. Kesehatan
kulit
Antioksidan dan vitamin dalam raspberry membuat kulit lebih kencang dan mengkilap. Keton, kandungan dalam raspberry juga dapat mengurangi efek radikal bebas dari tubuh. Hasilnya, kulit terhindar dari tanda-tanda penuaan, seperti kerutan. Apalagi jika Anda menggunakannya sebagai masker. Selain mengandung banyak manfaat yang disebutkan di atas, buah raspberry juga dapat menyebabkan alergi terutama bagi yang bermasalah dengan kelenjar Tyroid.
No comments:
Post a Comment