Macam macam buah berwana hijau
Buah Avokad (Persea americana)
Tanaman avokad berasal di daerah di sekitar
Chiapas-Guatemala dan Honduras.Sekarang tanaman ini meluas di daerah tropik
maupun subtropik.Daerah penghasil alvukat di Indonesia adalah Jawa Barat, Jawa Timur,
sebagian Sumatera, Sulawesi Selatan, dan Nusa Tenggara.
Tanaman ini berdaun tunggal, tumbuh berdesakan
di ujung ranting, berbentuk jorong sampai bundar telur memanjang. Panjang daun
berkisar antara 12-25 cm. Alpukat tumbuh baik di dataran rendah hingga dataran
tinggi padaelevasi 200-1.000 m di atas permukaan laut, dan memiliki daya tahan
terhadap suhu udara 15-30oC atau lebih. Untuk dapat tumbuh
optimal, tanaman alpukat memerlukan
cahaya matahari 40 - 80% dan suhu optimal 12 , 8 -28,3oC. Curah hujan
minimum yang diperlukan untuk pertumbuhannya berkisar antara 750-1.000
mm/tahun.Di daerah dengan curah hujan kurang dari kebutuhan minimal (2-6 bulan
kering), tanaman masih dapat tumbuh jika kedalaman air tanah maksimal 2 m.
Buah alpukat memiliki tipe buni, kulit lembut,
tidak rata, berwarna hijau tua hingga ungu kecoklatan, bergantung pada
varietas.Dagingbuah yang dekat ke kulit berwarna hijau muda dan yang dekat ke
biji berwarna kuning muda dengan tekstur lembut. Alpukat merupakan sumber
karotenoid, phytonutrient, dan asam amino esensial yang diperlukan bagi tubuh
untuk membentuk protein lengkap, dapat meningkatkan kadar HDL (kolesterol
“baik”) yang juga dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan yang
disebabkanoleh radikal bebas, mengatur kadar trigliserida, dan mencegah
diabetes.
Buah avokad mengandung gizi sangat tinggi,
mengandung minyak alami yang digunakan sebagai bahan baku dalam industry sabun,
kosmetik atau bahan pelembab untuk kecantikan.Proporsi daging buah alvokad
sebesar 65-75% dari total berat buah, sekalipun proporsi ini tergantung juga
dari jenis atau kultivarnya. Perkiraan kandungan nutrisi untuk 100 gram daging
buahnya yakni 65-86 gram air, protein 1-4 gram, lemak 5,8-23 gram, pati 3,4-5,7
gram, besi 0,8-1 gram, vitamin A 75-135 IU, vitamin B kompleks 1,5-3,2 mg, dan
energy sebanyak 600-800 kj/100 gram. Daging buah alvokad kaya akan besi dan
vitamin A serta B. zat tersebut mudah dicerna sehingga cocok untuk bayi.Buah
alpukat dapat mencegah pe radangan karena mengandung kombinasi unik seperti
Vitamin C dan E, karotenoid, selenium, seng, pitosterol dan omega-3 asam lemak. Alvukad juga mengandung asam oleat yang dapat meningkatkan kesehatan
jantung.
2.3.2 Buah Melon (Cucumis melo)
Melon merupakan tanaman asli Afrika, namun
beberapa literatur menyebutkan berasal dari Asia Barat. Pusat penyebaran
tanaman ini antara lain di kawasan Eropa, kemudian meluas ke benua Amerika dan
akhirnya menyebar luas ke seluruh dunia, baik di daerah beriklim subtropis
maupun tropis. Melon termasuk tanaman semusim, menjalar di tanah
ataudirambatkan. Batang berbentuksegi lima tumpul, berbulu, lunak, dan bercabang. Panjang tanaman melon dapat mencapai 1,5-3 m.
baca juga buah berwarna kuning
baca juga buah berwarna kuning
Tanaman melon dapat tumbuh pada daerah tropic
dan subtropik.Tanaman ini memerlukan sinar matahari penuh, sehingga tidak cocok
ditanam di daerah lembab dan ternaung.Di daerah yang beriklim lembab selain
banyak kendala penyakit juga perkembangan buahnya kurang baik.Baik pada tanah
berlempung dengan pH netral.
Buah melon di panen sesudah matang benar, yang
diperkirakan sesudah 3-4 bulan sejak tanam. Daging buah, melon mengandung 92,1%
air, 0,50% protein, 0,3 lemak, 6,2% karbohidrat, 0,5% serat, 0,4 abu, dan
vitamin A 350 IU.Buah melon biasa dimakan segar sebagai buah meja atau
diiris-iris sebagai campuran es buah. Buah mengandung antikoagulan (adenosine)
yang dapat mencegah stroke dan penyakit jantung.Kandungan karotenoid buah melon
yang tinggi dapat mencegah kanker dan menurunkan risiko serangan kanker
paru-paru.
2.3.3 Buah Kiwi
Buah kiwi (Actinidia chinensis) berasal dari lembah Chang di Negara Cina.
Sejak zaman kuno, buah kiwi di Cina digunakan sebagai tonik dan untuk merawat
kesehatan, khususnya wanita setelah melahirkan, serta untuk meningkatkan
imunitas pada anak-anak. Pada awal tahun 1900, buah kiwi untuk pertama kalinya
diekspor ke wilayah Asia sebagai pohon anggur hias. Amerika pertamakali bisa
menikmati buah kiwi pada tahun 1904, dan Selandia Baru pada tahun 1906. Manfaat
gizi potensi buah eksotis ini diketahui oleh Selandia Baru, dan karena itu
mereka mulai membbudidayakan buah kiwi secara komersial.
Buah kiwi kaya akan
nutrisi seperti vitamin C,E,A, B (niacin, vitamin B6, dan folat), kalium, serat
dan magnesium, namun rendah natrium, kolesterol dan lemak jenuh. Satu porsi
buah kiwi sebesar 177g mengandung: Kalori – 108 Karbohidrat – 26g Serat pangan
– 5g Vitamin C – 133mg Protein – 2g Sodium – 5mg Gula – 16g Kalsium – 6 persen
Vitamin E – 3 persen Besi – 3 persen.
Manfaat buah kiwi bagi kesehatan:
1.
Mengurangi resiko berbagai macam
penyakit Kandungan gizi pada buah kiwi diantaranya berguna untuk mengurangi
tekanan darah tinggi, asma, menyehatkan dan menghindari gangguan jantung,
mengurangi resiko diabetes, pertumbuhan bayi sehat, meningkatkan kekebalan
tubuh, mengurangi resiko kanker, menghindari gangguan usus, katarak, degenerasi
makula, dll
2.
Membantu menurunkan Berat Badan
Karena sifat antioksidan, buah kiwi efektif melindungi terhadap Degenerasi
makula atau penyakit terkait usia. Buah kiwi dapat berperan penting dalamprogram
menurunkan berat badan, serta untuk meningkatkan kesehatan secara umum.
3.
Mengurangi resiko Asma Buah kiwi
mengandung lebih banyak vitamin C jika dibandingkan dengan buah jeruk dalam
takaran yang sama.
2.3.4 Buah Jeruk Nipis
Jeruk nipis biasa
dimanfaatkan sebagai tambahan untuk membuat sambal yang enak, atau dipakai
sebagai bumbu tambahan untuk makan soto. Jeruk nipis dipercaya sanggup untuk
menghilangkan bau amis pada masakan ikan atau ayam. Diluar pemanfaatan jeruk
nipis sebagai bumbu masak, sebagian masyarakat juga banyak yang memanfaatkan
jeruk nipis untuk mengobati batuk secara alami. Dan Anda juga perlu tahu juga,
jika jeruk nipis ( Citrus Aurantium) ternyata banyak manfaatnya untuk kesehatan
dan pengobatan. Buah ini juga dikenal sebagai zhi shi (dalam pengobatan
tradisional Cina), dan dikenal sebagai green orange, sour orange dan bitter
orange di belahan dunia lain.
Kandungan nutrisi dan
gizi Jeruk Nipis Per 100 Gram : Vitamin C , sebesar 27 mg Vitamin B1, sebesar
0.04 mg Protein , sebesar 0.9 gram Lemak , sebesar 0.2 gram Karbohidrat,
sebesar 11.4 gram Mineral , sebesar 0.5 gram Kalsium , sebesar 33 mg Fosfor ,
sebesar 23 mg Zat besi , sebesar 0.4 mg Asam askorbat, sebesar49 mg Energi ,
sebesar 51 kal Sisanya Air ,sebanyak 86 gram.
baca juga buah berwarna ungu
baca juga buah berwarna ungu
Penggunaan jeruk nipis untuk
mendapat khasiat pengobatan alami:
a) Meredakan
Amandel
b) Meredakan
Ambeien
c) Mengatasi
Terlambat datang bulan
d) Mengatasi
Nyeri Haid
No comments:
Post a Comment