Apa saja manfaat mengkonsumsi buah? Dan apabila kita mengkonsumsi buah apa tidak ada dampak yang ditimbulkan?
:
manfaat mengkonsumsi buah-buahan yaitu:
1) Meningkatkan
daya ingat dan melindungi sel-sel otak
2) Membantu
mengatasi obesitas
3) Membantu
melancarkanbuang air besar setiap hari
4) Tubuh
lebih segar dan berenergi
5) Mencegah
penyakit jantung koroner
6) Mencegah
dan mengobati penyakit kanker
7) Menghindari
penyakit kolagen
8) Membuat
lebih bahagia dan tidak stress
9) Sumber
utama anti oksidan
Dampak
terlalu banyak mengkonsumsi buah :
1. Efek
buruk gula dan karbohidrat
Gula tidak hanya dalam bentuk gula
pasir yang Anda kenal, buah juga ternyata merupakan sumber gula. Karbohidrat
yang biasa kita konsumsi nantinya akan dipecah menjadi komponen yang lebih
sederhana yaitu glukosa, dan kemudian digunakan oleh tubuh sebagai sumber
tenaga. Pada buah, terdapat jenis gula yang disebut fruktosa. Fruktosa
merupakan jenis gula yang khusus hanya terdapat pada buah. Setelah dikonsumsi,
metabolisme fruktosa lalu akan terjadi di hati atau liver.
Salah satu masalah yang dapat
terjadi ketika Anda terlalu banyak mengonsumsi gula adalah meningkatnya kadar
gula dalam darah dan berujung pada diabetes. Biasanya jenis makanan yang
disalahkan saat terjadi peningkatan gula darah adalah sumber karbohidrat
seperti nasi putih dan produk olahan tepung (cake, roti, pasta). Meningkatnya
kadar gula dalam darah dapat menyebabkan semakin banyaknya lemak yang disimpan
dalam tubuh serta memicu resistensi insulin dan lama kelamaan berujung pada
diabetes melitus tipe 2.
Tetapi, tidak hanya makanan sumber
karbohidrat sederhana saja yang dapat bekerja meningkatkan kadar gula dalam
darah. Fruktosa yang terdapat dalam buah juga bisa meningkatkan kadar gula
Anda. Ketika terlalu banyak gula dalam tubuh, hati atau liver akan mengubah
kelebihan gula tersebut menjadi lemak. Lemak yang berasal dari gula berlebih
ini secara khusus disimpan dalam bentuk trigliserida, salah satu jenis lemak
dalam darah yang berbahaya. Trigliserida akan disimpan dalam sel lemak di
seluruh tubuh Anda. Terlalu banyak konsumsi gula juga dapat menyebabkan
terbentuknya lemak perut, jenis lemak berbahaya yang dapat meningkatkan risiko
Anda menderita berbagai macam penyakit degeneratif di kemudian hari, termasuk
di antaranya diabetes mellitus.
2. Gangguan
pencernaan
Buah merupakan sumber serat yang baik, kebanyakan orang pasti setuju akan fakta tersebut. Tetapi terlalu banyak mengonsumsi buah justru dapat menyebabkan pencernaan Anda menjadi bermasalah. Anda dapat mengalami kembung, merasa begah, kram perut, buang gas terus menerus, bahkan diare. Mereka yang menderita diare biasanya akan diberi diet rendah serat saat di rumah sakit, ini bertujuan untuk memadatkan feses kembali sehingga diare berhenti. Beberapa contoh buah yang tinggi serat yaitu apel, pisang, stroberi, mangga, pepaya, dan jambu biji. Anda membutuhkan serat sekitar 30 gram per hari. Dengan mengonsumsi berbagai jenis makanan termasuk buah tinggi serat secukupnya, Anda dapat membantu kerja sistem pencernaan Anda.
3. Kekurangan zat gizi
Jika Anda menganggap buah sebagai
superfood lalu kemudian cenderung hanya mengonsumsi buah saja sepanjang hari,
maka Anda berisiko kekurangan zat gizi lainnya. Salah satu anjuran dalam
pedoman gizi seimbang yang dianjurkan oleh Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia adalah mengonsumsi jenis makanan yang beragam. Dasar dari anjuran ini
adalah karena tidak ada satu jenis makanan yang dapat memenuhi seluruh
kebutuhan gizi Anda. Sebagai jenis makanan yang tergolong sumber karbohidrat,
buah-buahan kurang mengandung asam lemak esensial serta asam amino yang
diperlukan oleh tubuh. Jenis zat gizi esensial tersebut lebih banyak ditemukan
pada daging, kacang, serta biji-bijian.
Buah juga cenderung kurang mengandung
mineral tertentu seperti kalsium dan zat besi. Mengonsumsi buah bersama dengan
berbagai jenis makanan lain dapat membantu Anda memenuhi kebutuhan zat gizi
Anda sehari-hari. Tetapi jika Anda hanya menjalankan diet yang mayoritas
terdiri dari buah saja, maka bukan tidak mungkin Anda mengalami defisiensi zat
gizi tertentu.
No comments:
Post a Comment